
Mengucapkan kalimat Investasi sebagian orang tidak akan tertarik bila kita mengucapkan sepintas kata Investasi. Sudah pasti dikarenakan kurangnya pemahaman akan Instrument Investasi bahkan kurangnya pengetahuan dalam membedakan masa instrument yang Legal dan Ilegal. Menabung yang kita lakukan tidaklah cukup untuk menciptakan sumber dari penghasilan tambahan selain dari mengharapkannya bunga dari dana yang kita masukan di bank.
Perlu adanya sumber lain untuk anda bisa bertumbuh tanpa khawatir nilai mata uang akan tergerus oleh inflasi setiap tahunnya. Inflasi merupakan penyusutan nilai mata uang terhadap harga barang. Seperti di tahun 2000 masih ingatkah anda berapa harga mie instan pada waktu itu? Dengan nilai Rp 10.000 anda bisa mendapatkan lebih dari 6 Mie Instan di tahun itu. Namun di tahun 2020 dengan nominal uang Rp 10.000 kita hanya bisa membeli mie Instan maxsimal 4. Walaupun nominal sama artinya adanya penyusutan nilai mata uang terhadap suatu harga barang pada tiap tahunnya. Inflasi tidak begitu kerasa kenaikannya, ia akan mengalami kenaikan pelan-pelan tiap tahunnya. Bahkan ada cerita Ibu-ibu yang mengeluhkan bahan sembako kian tahun semakin mahal, itu disebabkan oleh Inflasi.
Tak jarang bahkan masyarakat masih menilai Investasi hanya untuk golongan dan kalangan tertentu saja, tidak bisa untuk semua lapisan masyarakat. Faktanya Investasi bias untuk semua kalangan bahkan lapisan masyarakat untuk bisa Investasi di pasar Saham.
APA ITU INVESTASI SAHAM DAN NABUNG SAHAM?
Di kutip dari sumber resmi (BEI) Bursa Efek Indonesia. Saham didefinisikan sebagai bukti penyertaan modal (badan usaha) seseorang ataupun pihak dalam perusahaan maupun perseroan terbatas. Dengan bukti tersebut maka pihak yang memiliki bukti penyertaan modal tersebut sebagai pemilik perusahaan di dalamnya, mendapatkan atas asset dan pendapatan perusahaan dan juga capital gain dari pergerakan harga saham yang mengalami kenaikan.
Investasi Saham kian terjangkau adanya gerakan YNS (Yuk Nabung Saham). Apa itu YNS? Adalah kampanye untuk mengajak lapisan masyarakat Indonesia untuk memulai berinvestasi saham di pasar modal secara rutin dan berkala.
Pengertian akan Investasi itu sendiri merupakan aktifitas penanaman modal dengan wujud yang terlihat secara fisik maupun tidak, dengan kata lain mendanai keperluan untuk mendukung jalannya ekonomi sehingga mampu memberikan keuntungan bagi pemegang modal.
LALU JENIS APA SAJA DALAM INVESTASI SAHAM?
Jumlah saham di Bursa Efek Indonesia hingga tanggal 11 September 2020 sebanyak 711 (perusahaan).
saham-saham tersebut diklasifikasikan ke dalam 9 Sektor, yaitu:
- Agriculture
- Mining
- Basic industry & chemicals
- Miscellaneous industry
- Consumer goods industry
- Property, real estate, and building construction
- Infrastructure, utility, and transportation
- Finance
- Trade, service, and investmen
Cukup sekian artikel tentang Saham dari kami, semoga bermanfaat. Apabila teman – teman masih bingung dan ingin bertanya, jangan ragu untuk hubungi Tim Trader Support kami.


Jika anda menyukai informasi dari artikel ini dan mau tahu informasi seputar saham trading lainnya? Kami siap memberikan edukasi yang sangat informatif. Mau tahu caranya ?
Temukan kami di Channel Sosial Media lainnya
link :
- Website : www.PelatihanProfitInternasional.com
- Telegram : https://t.me/NewsUpdatePPI
- Instagram : @PelatihanProfitInternasional
- Facebook : PT. Pelatihan Profit Internasional
- Youtube : Pelatihan Profit Internasional
Dapatkan informasi seputar edukasi trading gratis lainnya dengan cara klik link di atas.
- Untuk konsultasi online gratis
- Untuk berlangganan Signal Forex,Signal Commodity Dan Signal Saham
- Registrasi dan jadwal edukasi rutin
- Whatsapp 0817-7234-5888
- Hunting 021-5964-5999/021-5964-5888
Jika anda tetap mau menerima update dari kami mengenai promosi, jadwal edukasi dan berita penting lain, klik linkTelegram ini
https://t.me/NewsUpdatePPI Disini kami memberikan INFORMASI SEPUTAR TRADING LENGKAP GRATIS SETIAP HARI LHO!!