Harga Emas Antam Naik Melejit ke Rp935 Ribu

Share this:

Harga jual emas Antam menguat Rp8.000 ke Rp935 ribu pada perdagangan. Harga jual emas Antam menguat Rp8.000 ke Rp935 ribu pada perdagangan. Harga emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk alias Antam berada di level Rp935 ribu. Posisi itu naik Rp8.000 dibandingkan kemarin di level Rp927 ribu per gram. Serupa, harga pembelian kembali (buyback) juga naik Rp11 ribu dari Rp801 per gram menjadi Rp812 ribu per gram. Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp517,5 ribu, 2 gram Rp1,81 juta, 3 gram Rp2,69 juta, 5 gram Rp4,45 juta, 10 gram Rp8,84 juta, 25 gram Rp21,98 juta, dan 50 gram Rp43,89 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp87,71 juta, 250 gram Rp219,01 juta, 500 gram Rp437,82 juta, dan 1 kilogram Rp865,6 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen. Sementara harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX menguat 1,39 persen ke level US$1.751,1 per troy ons. Sementara itu, harga emas di perdagangan spot naik 0,38 persen ke US$1.751,9 per troy ons pada pagi ini.

Direktur PT Solid Gold Berjangka Dikki Soetopo mengatakan pergerakan harga emas dipengaruhi oleh kebijakan dovish bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed) dengan mempertahankan suku bunga rendah di level 0 persen-0,25 persen. Hal tersebut menjadi sentimen positif bagi aset aman (safe haven), termasuk logam mulia. “Pernyataan tersebut ditanggapi baik oleh para pelaku pasar terhadap aset safe haven seperti emas seiring The Fed masih tetap bertahan pada kebijakan moneter longgar.

The Fed mempertahankan kebijakan moneter longgar, sehingga memungkinkan untuk menggelontorkan likuiditas di pasar untuk mendorong pemulihan ekonomi AS. Karenanya, The Fed optimis PDB AS bisa mencapai 6,5 persen tahun ini berkat stimulus fiskal AS senilai US$1,9 triliun yang disahkan pekan lalu. “Kebijakan The Fed berpengaruh negatif untuk dolar AS dan positif untuk safe haven emas,” ujarnya.

Hari ini, ia memperkirakan harga emas bergerak di rentang US$1.731 sampai US$1.764 per troy ons. Dengan kondisi tersebut, saat yield Treasury terus menanjak maka akan menjadi lebih menarik ketimbang emas. Sehingga emas menjadi kurang diuntungkan ketika yield Treasury menanjak, sebaliknya saat yield turun maka emas akan mendapat sentimen positif.

Apabila ada pertanyaan, jangan ragu untuk hubungi Staff Trader Support PT. Pelatihan Profit Internasional di bawah ini :

Syarat dan ketentuan berlaku.

Jika anda menyukai informasi dari artikel ini dan mau tahu informasi seputar edukasi trading lainnya? Kami siap  memberikan edukasi yang sangat informatif. Mau tahu caranya ?

Temukan kami di Channel Sosial Media lainnya

link :

  1. Website : www.PelatihanProfitInternasional.com
  2. Telegram : https://t.me/NewsUpdatePPI
  3. Instagram : @PelatihanProfitInternasional  
  4. Facebook : PT. Pelatihan Profit Internasional
  5. Youtube : Pelatihan Profit Internasional

Dapatkan informasi seputar edukasi trading gratis lainnya dengan cara klik link di atas.

  • Untuk konsultasi online gratis
  • Untuk berlangganan Signal Forex, Signal Commodity dan Signal Saham
  • Registrasi dan jadwal edukasi rutin
  • Whatsapp 0817-7234-5888
  • Hunting 021-5964-5999/021-5964-5888

Jika anda tetap mau menerima update dari kami mengenai promosi, jadwal edukasi dan berita penting lain, klik linkTelegram ini  
https://t.me/NewsUpdatePPI Disini kami memberikan INFORMASI SEPUTAR TRADING LENGKAP GRATIS SETIAP HARI LHO!!

Loading

Share this:

Leave a Reply