
Agar mampu menemukan level-level fibonacci, Anda harus terlebih dahulu menemukan titik-titik tertinggi serta terendah yang signifikan. Titik-titik tadi kita sebut sebagai swing high serta swing low.
1. Swing High
Pada pergerakan pasar pada waktu uptrend, yang perlu Anda lakukan adalah menarik fibonacci retracement dari swing low ke swing high mirip yg mampu Anda lihat pada model gambar dibawah ini.

2. Swing Low
Sebaliknya bila pergerakan harga ketika itu berada di posisi downtrend, yang perlu Anda lakukan artinya menarik Fibonacci retracement dari swing high ke swing low yang bisa dicermati di gambar dibawah ini.

Ada enam (6) level fibonacci retracement yang perlu Anda ketahui, yaitu:
Level 0.0%
Level 23.6%
Level 38.2%
Level 50%
Level 61.8%
Level 100%.
Beberapa level inilah yang dijadikan menjadi area acuan atau referensi oleh para trader pada menentukan area support serta resistance. Diantara level tadi, level fibonacci yang cukup populer adalah level 38.2%, 50%, dan 61.8%.
Di kisaran salah satu dari ketiga level tadi, seringkali memunculkan frekuwensi buy atau sell dengan taraf akurasi yg cukup tinggi.
Kemudian, di deret tadi ditemukan rasio yang cukup seringkali ditemui di setiap bentuk benda yang ada di alam ini, dimana rasio 1:1.618 atau 0.618:1 lebih dikenal dengan istilah Golden Ratio.
Pegerakan grafik menggunakan strategi Buy
Anda mampu memanfaatkan area referensi fibonacci buat mencari level buy pada saat uptrend. untuk menyampaikan gambaran bagaimana cara menggunakan fibonacci pada strategi buy, Anda dapat memperhatikan contoh grafik pada bawah ini di mana pergerakan GBP/USD

Di grafik tersebut, Anda telah mempunyai ilustrasi indikator fibonacci dengan acuan swing low di 1.59445 (100.0%) dan swing high di 1.60630 (0.0%). Area berwarna kuning menjadi area referensi Anda.
Di area ini, Anda dapat mencoba mencari konfirmasi pantulan yang merupakan sinyal buy di mana pada area ini terdapat tiga level retracement, yaitu:
60177 (38.2%)
60038 (50.0%)
59898 (61.8%).
Ketiga level tadi sebagai support waktu Anda menunggu harga masuk ke area referensi. Level terbaik buat buy berada pada lebih kurang 61.8%. namun, terdapat kalanya Anda akan menerima konfirmasi pantulan pada sekitar 50.0%.
Baca juga :
Analisa Saham Dengan Menggunakan Teknik Fibonacci
Bagaimana akhir dari GBP/USD sesudah melakukan buy?

Jika Anda melihat pergerakan harga pada grafik tersebut menurun, maka ini menjadi saat yang sempurna buat Anda melepas posisi buy pada salah satu dari kedua level tadi.
Anda akan melihat GBP/USD naik dan sasaran Anda tercapai!
pergerakan Grafik dengan strategi Sell
Strategi sell sebenarnya adalah kebalikan dari strategi buy. Bila pada strategi buy dapat dilakukan pada saat uptrend, maka strategi sell ini dilakukan di saat downtrend.
buat melihat cara menggunakan indikator fibonacci di taktik ini, Anda bisa melihat model pergerakan harga di grafik EUR/USD di bawah ini!

Di grafik ini, Anda akan menunggu terjadinya pullback ke area referensi sell yang berada pada kisaran antara 1.37461 (38.2%) sampai 1.38995 (61.8%). Dilanjutkan pada area tengah di mana level 50.0% berada di level 1.38228. Ketiga level tadi diklaim menjadi level resistance.
Bagaimana akhir asal EUR/USD selesainya melakukan sell?

Di saat pull back sudah terjadi, Anda bisa melihat bahwa harga sudah berada di dalam area referensi.
Perhatikan di grafik tersebut, harga tidak mampu menembus ke atas level 1.38995 (61.8%), bahkan menurun serta menembus ke bawah level 1.38228 (50.0%).
Ini sinyal baik, Anda diperbolehkan untuk melakukan sell dengan sasaran pada level 1.34980 (0.0%). jangan lupa buat melakukan antisipasi dengan target pada exit point (1) atau (dua) Jika perkiraan Anda salah.
Jika Anda melihat pergerakan harga pada grafik tersebut mengalami kenaikan, maka ini menjadi waktu yang sempurna buat Anda melepas posisi sell pada level tadi.
Dalam memakai indikator fibonacci retracement ini, tidak sedikit trader yang melakukan kesalahan dalam memilih swing high serta swing low.
Menjadi catatan, Anda perlu mengamati dengan jeli serta melakukan latihan pada akun demo buat mengasah ketajaman Anda dalam mengenali dua posisi ini. Selain itu, dibutuhkan kesabaran lebih untuk menanti konfirmasi pada area referensi supaya bisa mempraktek
Baca juga :
Mengenal Pola Fibonacci Butterfly
Cukup sekian artikel dari kami, semoga bermanfaat. Apabila teman – teman masih bingung dan ingin bertanya, jangan ragu untuk hubungi Tim Trader Support kami:




Syarat dan ketentuan berlaku.
Jika anda menyukai informasi dari artikel ini dan mau tahu informasi seputar edukasi trading lainnya? Kami siap memberikan edukasi yang sangat informatif. Mau tahu caranya ?
Temukan kami di Channel Sosial Media lainnya
link :
- Website : www.PelatihanProfitInternasional.com
- Telegram : https://t.me/NewsUpdatePPI
- Instagram : @PelatihanProfitInternasional
- Facebook : PT. Pelatihan Profit Internasional
- Youtube : Pelatihan Profit Internasional
Dapatkan informasi seputar edukasi trading gratis lainnya dengan cara klik link di atas.
- Untuk konsultasi online gratis
- Untuk berlangganan Signal Forex, Signal Commodity dan Signal Saham
- Registrasi dan jadwal edukasi rutin
- Whatsapp 0817-7234-5888
- Hunting 021-5964-5999/021-5964-5888
- Jika anda tetap mau menerima update dari kami mengenai promosi, jadwal edukasi dan berita penting lain, klik linkTelegram ini
https://t.me/NewsUpdatePPI Disini kami memberikan INFORMASI SEPUTAR TRADING LENGKAP GRATIS SETIAP HARI LHO!