Inilah hal yang perlu di antisipasi bagi anda para trader pemula, apakah itu? Mari kita simak.

Ketika seorang trader berpengalaman di dunia forex mungkin akan mempunyai sifat yang sedikit sombong merasa sudah bisa dalam menguasai dan memprediksi kemana harga akan bergerak. Hal seperti pasti selalu ada kepada siapapun yang masuk kedalam dunia forex ditambah lagi dengan analisa yang mereka buat ternyata valid. Sehingga ada beberapa institusi seperti broker forex atau penyedia layanan analisa trading tertarik untuk memanfaatkan jasa analisa darinya.
Merasa hebat seperti ini kerap menggiring seorang trader untuk berpikir bahwa ia telah benar-benar mengetahui setiap inci dari pergerakan pasar. Asumsi seperti ini justru berbahaya karena bisa membuat seorang trader forex merasa seperti “Dewa Trading”. Ia memiliki semacam keyakinan bahwa ia bisa benar-benar memprediksi ke mana harga bergerak tanpa pernah meleset. Dalam pikirannya ia pasti akan untung. Dalam keadaan seperti ini, ia telah benar-benar merasa bisa menihilkan kemungkinan bahwa ia bisa saja melakukan kesalahan.
Tetapi sayangnya pada kenyataannya tidak seorang trader pun bisa menghilangkan unsur ketidakpastian di pasar forex. Ketidakpastian telah menjadi karakter setiap bentuk bisnis; itulah yang disebut dengan resiko. Tidak ada seorang pun yang bisa memberikan prediksi yang 100% akurat mengenai apa yang akan terjadi di pasar selanjutnya.
Prediksi 100% Akurat? Yakin?
Sebagai trader, jika Anda bersikeras memiliki “bakat supranatural” yang bisa memprediksi arah pasar selanjutnya dan dengan keras kepala mengesampingkan setiap kemungkinan yang ada, maka bersiaplah untuk menghadapi keterpurukan.
Tentu saja kita tidak sedang membicarakan mengenai kemampuan seorang trader berpengalaman dalam mengenali tingkah laku pasar. Dalam analisa teknikal kita mempercayai bahwa Sejarah selalu berulang.
Dalam arti perilaku pasar telah terbukti secara historis selalu berulang. Itulah sebabnya kita bisa mempelajari dan memanfaatkan misalnya pola-pola candlestick, price action dan perilaku indikator teknikal. Dari studi dan pengamatan seperti itu kita kemudian bisa memperkirakan ke mana kemungkinan harga akan bergerak.
Kemungkinan Bukan Kepastian
Nah, ini kata kuncinya: “kemungkinan”. Memperkirakan potensi pergerakan harga berbeda dengan merasa jumawa bisa meramal ke mana harga akan bergerak. Pendekatan model “kemungkinan” ini kemudian yang membuat seorang trader forex mengambil langkah hati-hati dan antisipasi dengan memasang stop loss.
Ia juga akan mengatur modalnya dengan position sizing kalaupun ia mengalami loss, ia akan menerimanya dengan lapang dada dan kemudian akan mengevaluasi strategi trading yang dipergunakannya. Untuk apa, jika ia merasa akan selalu benar? Kalaupun ternyata ia mengalami kerugian, ia akan dengan keras kepala menyalahkan pasar (bagian ini yang selalu paling menggelikan) dan tidak mau melakukan evaluasi pada strategi trading yang ia miliki.
- Untuk konsultasi online gratis
- Registrasi dan jadwal edukasi rutin
- Whatsapp 0817-7234-5888
- Hunting 021-5964-5999/021-5964-5888
Jika anda tetap mau menerima update dari kami mengenai promosi, jadwal edukasi dan berita penting lain, klik linkTelegram ini
https://t.me/NewsUpdatePPI Disini kami memberikan INFORMASI SEPUTAR TRADING LENGKAP GRATIS SETIAP HARI LHO!!!