Rupiah Melemah
Rupiah melemah terhadap dolar AS pada awal perdagangan. Depresiasi rupiah cukup bisa diterima karena kinerjanya yang impresif jelang Lebaran. Nilai tukar rupiah memang fluktuatif. Terkadang menjadi lebih kuat, terkadang melemah terhadap dolar.
Tidak pernah rupiah terlemah terhadap dolar. Situasi ini muncul ketika Soeharto masih menjadi presiden pada tahun 1998 dan kemudian mengundurkan diri karena tidak mampu mengatasi krisis ekonomi akibat depresiasi rupiah. Banyak faktor yang menyebabkan depresiasi nilai tukar rupiah.
Dari perbedaan inflasi, perbedaan bunga, defisit transaksi berjalan, utang nasional, cadangan perdagangan hingga stabilitas politik dan ekonomi.
Faktor yang menjadi penyebab melemahnya Kurs Rupiah
Pelemahan nilai tukar rupiah juga secara tidak langsung mempengaruhi strategi investasi masyarakat karena banyak instrumen investasi yang dikaitkan dengan rupiah.
1. Ekonomi AS tumbuh
Pasca krisis keuangan yang melanda Amerika Serikat pada tahun 2008, pemerintah Amerika mulai menerapkan beberapa kebijakan ekonomi untuk meningkatkan perekonomiannya. Sejak tahun 2013, pemerintah AS menerapkan kebijakan ketat yaitu kenaikan suku bunga nasional yang memperkuat nilai dolar dan mengurangi pasokan di panggung global.
2. Jatuhnya harga barang ekspor
Dalam tiga tahun terakhir, situasi perdagangan ekspor-impor Indonesia mengalami tekanan serius di pasar internasional akibat anjloknya harga komoditas. Situasi ini berdampak besar pada Indonesia yang ekonominya bergantung pada ekspor barang dan memperburuk neraca perdagangan. Pada akhirnya, kondisi ini menyebabkan rupiah terdepresiasi.
3. Tingkat impor yang tinggi
Penurunan nilai ekspor Indonesia berbanding terbalik dengan peningkatan nilai impor. Ini adalah kesalahan konsumen bagi orang-orang yang lebih menyukai produk luar negeri daripada produk lokal. Selain itu, di tengah kenaikan harga minyak dunia, impor Bahan Bakar Minyak (BBM) yang besar menyebabkan subsidi pemerintah meningkat. Pelemahan rupiah dipengaruhi oleh besarnya impor yang membutuhkan banyak dolar sebagai alat pembayaran, terutama barang-barang konsumsi.
Lalu, sebagai masyarakat Indonesia, apa yang dapat kita lakukan untuk membantu pemerintah?
Rupiah Melemah
Sementara pelemahan rupiah adalah tanggung jawab pemerintah, Anda juga dapat membantu pemerintah untuk mengatasi masalah ini. Berikut adalah lima cara untuk membantu memperkuat rupiah :
1. Beli produk dalam negeri dan hindari produk impor
Cara paling mudah membantu pemerintah adalah dengan menghindari membeli produk impor agar rupiah menguat. Anda dapat menukar apa yang Anda beli dengan produk dalam negeri, terlepas dari perbedaan kualitas dengan produk impor. Masih banyak produk lokal dengan kualitas yang sama bahkan sudah mencapai pasar internasional. Masyarakat saat ini juga dikenal dengan cepatnya pergantian ponsel. Perlambatan pembelian ponsel dan elektronik, yang sebagian besar impor, dapat membantu meningkatkan rupiah.
2. Jangan mengumpulkan dolar dan menukarnya dengan rupiah
Selanjutnya, Anda harus berani memegang rupiah. Anda harus yakin dan terus menggunakan mata uang ini dan tidak menukarnya dengan dolar, yang akan mendevaluasi nilai rupiah. Cepat atau lambat, nilai koin ini akan menguat kembali. Beberapa dari Anda memiliki lebih banyak pilihan keuangan dan cenderung menyimpan dolar sebagai bagian dari portofolio keuangan Anda. Dolar digunakan sebagai bagian dari diversifikasi investasi. Keadaan saat ini dapat mendorong Anda untuk menyelamatkan perekonomian negara dengan menukar tabungan dolar Anda menjadi rupiah.
3. Kewirausahaan berorientasi ekspor
Pelemahan rupiah merupakan momen yang tepat bagi Anda yang berjiwa bisnis, apalagi jika bermimpi membuat produk yang mampu menembus pasar internasional. Salah satu contoh bisnis yang bisa Anda lakukan adalah kerajinan tangan, dimana kerajinan tangan asli Indonesia sudah banyak dikenal hingga mancanegara. Pelemahan rupiah membuat harga produk ekspor Indonesia relatif lebih murah dibandingkan produk negara lain. Dengan mengekspor produk Anda, Anda membantu pemerintah mengumpulkan devisa.
4. Bepergian dan nikmati wisata domestik
Hal lain yang dapat membantu pemerintah adalah membatasi keinginan berwisata ke luar negeri dan mendorong berkembangnya ekonomi pariwisata dalam negeri yang seharusnya mendongkrak perolehan devisa. Destinasi wisata di Indonesia tidak seindah di negara lain. Sobat bisa memanfaatkan momen ini untuk menikmati Indonesia yang pada akhirnya akan berkontribusi pada stabilitas nilai tukar dalam waktu dekat.
5. Bepergian dengan transportasi umum
Apa hubungan antara penggunaan angkutan umum dan rupiah? Menggunakan transportasi umum menghemat bahan bakar dengan sangat efektif. Menghemat konsumsi BBM, jumlah BBM yang diimpor oleh pemerintah dapat dikurangi sehingga cadangan devisa dapat digunakan untuk kebijakan lainnya. Cara ini paling mudah untuk memperbaiki nilai tukar rupiah.
6. Berinvestasi di dalam negeri
Meski rupiah terdepresiasi, bukan berarti semua investasi tidak menguntungkan. Anda tetap bisa berinvestasi pada aset yang tidak bergantung pada kurs dolar, salah satunya Surat Berharga Negara (SUN). Belum lama ini pemerintah Indonesia merilis SUN dengan seri SBR004. SBR004 merupakan instrumen investasi yang tepat di tengah anjloknya nilai tukar rupiah saat ini. Bantu pemerintah dengan berinvestasi di kendaraan investasi dalam negeri seperti membeli ORI atau SBN.
7. Tidak memanfaatkan kondisi rupiah yang lemah
Akhirnya, ketika dolar terapresiasi, banyak orang Indonesia yang menukarkan rupiah mereka dengan harapan mendapat keuntungan di masa depan. Hal ini selanjutnya akan mempengaruhi nilai tukar rupiah. Oleh karena itu kita semua perlu menumbuhkan rasa nasionalisme yang kuat agar tidak tergoda untuk mengambil keuntungan dari depresiasi rupiah.
Baca Juga :
Lagi-Lagi Rupiah Melemah Karena Dolar AS
Investasi yang menguntungkan jika rupiah melemah
Beberapa waktu lalu, nilai rupiah anjlok cukup signifikan. Komentar tentang efek negatif depresiasi rupiah cenderung mendominasi efek positif. Padahal peristiwa ini bisa dimanfaatkan dengan berinvestasi untuk mendapatkan penghasilan.
Berikut tiga investasi yang bisa menguntungkan meski rupiah melemah:
1. Menyimpan dolar
Menabung dolar memang bukan investasi baru di Indonesia, namun cara ini dinilai masih efektif memberikan imbal hasil yang baik saat rupiah melemah. Investasi ini mudah dilakukan. Yang harus Anda lakukan adalah membeli dolar saat rupiah menguat dan kemudian menjual dolar saat rupee melemah.
2. Emas
Berbeda dengan investasi dolar, harga emas juga turun saat rupiah melemah. Anda dapat menggunakan waktu seperti itu untuk berinvestasi. Namun untuk meraup keuntungan dari investasi jenis ini, Anda harus lebih sabar karena waktu yang tepat untuk menjual emas adalah saat rupiah menguat. Jika ingin berinvestasi untuk jangka panjang, investasi emas adalah pilihan yang cocok.
3. Obligasi Ritel (ORI)
ORI juga merupakan investasi yang bagus jika rupiah melemah. Pasalnya, ORI memiliki risiko yang lebih kecil karena pemerintah mendukung investasi tersebut. ORI sendiri merupakan obligasi pemerintah yang dijual kepada warga negara Indonesia secara perorangan melalui agen penjual.
Kami PT. Pelatihan profit internasional juga menyediakan robot trading otomatis seperti robot trading untuk forex, robot trading komoditi (gold dan silver) dan robot trading untuk saham amerika. Tentunya robot trading kami memberikan profit bagi anda dengan tingkat keakurasian mencapai 80% dalam sebulan. Tunggu apalagi, ayo bergabunglah sekarang bersama kami PT. Pelatihan Profit Internasional hubungi :
Syarat dan ketentuan berlaku.
Jika anda menyukai informasi dari artikel ini dan mau tahu informasi seputar edukasi trading lainnya? Kami siap memberikan edukasi yang sangat informatif. Mau tahu caranya ?
Temukan kami di Channel Sosial Media lainnya
link :
- Website : https://www.ptppi.id
- Telegram : https://t.me/NewsUpdatePPI
- Instagram : ptppi_official
- Saluran Whastsapp : BelajarTrading PPI
- Channel Telegram : Belajar Trading untuk pemula
- Youtube : Pelatihan Profit Internasional
- Tiktok : @ptppi_official
Dapatkan informasi seputar edukasi trading gratis lainnya dengan cara klik link di atas.
- Untuk konsultasi online gratis
- Untuk berlangganan Signal Forex, Signal Commodity dan Signal Saham
- Registrasi dan jadwal edukasi rutin
- Whatsapp 0817-7234-5888
- Hunting 021-5964-5999 / 021-5964-5888
Jika anda tetap mau menerima update dari kami mengenai promosi, jadwal edukasi dan berita penting lain, klik link Telegram ini https://t.me/NewsUpdatePPI dan untuk Anda yang ingin belajar seputar trading bisa ikuti saluran Whatsapp Belajar Trading PPI. Disini kami memberikan INFORMASI SEPUTAR TRADING LENGKAP GRATIS SETIAP HARI LHO!
